Total Tayangan Halaman

Total Tayangan Halaman

Minggu, 23 September 2012

info


Jangan Pandang Ilalang Sebelah Mata

 Oleh: Astuti Alawiyah (G74120038)

            Ilalang merupakan jenis tumbuhan yang digolongkan kedalam suku rumput-rumputan. Nama ilmiahnya adalah Imperata cylindrica. Ilalang dikenal juga dengan nama daerah seperti alang-alang (Jawa), eurih (Sunda), ambengan (Bali) dan lain-lain. Dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama bladygrass, cogongrass, speargrass, silver-spike, atau secara umum disebut satintail. Rumput ini dapat berkembangbiak dengan cepat, dengan benihnya yang tersebar bersama angin atau melalui akar rimpangnya yang cepat menembus tanah yang gembur. Ilalang dapat tumbuh di tanah-tanah yang cukup subur dengan sinar matahari yang banyak, dengan kondisi lembab atau kering. Rumput ini biasanya sering dijumpai di lahan bekas hutan yang rusak dan terbuka, sawah yang mengering, bekas ladang, di tepian jalan yang  terbuka dan lain-lain.
            Secara umum, ilalang dimanfaatkan untuk pakan ternak pemakan rumput, misalnya sapi dan kerbau. Di Bali dan Indonesia Timur umumnya, daun ilalang digunakan untuk atap rumah dan bangunan lainnya. Karena jalinan akar rimpangnya didalam tanah, serta tutupan daunnya yang rapat, ilalang juga digunakan untuk melindungi lahan-lahan terbuka yang mudah tererosi.
            Selain manfaat tersebut, ilalang juga bisa dimanfaatkan sebagai obat herbal yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Dalam akar ilalang atau alang-alang banyak ditemukan kandungan kimiawi yang berguna bagi tubuh kita. Dalam akar alang-alang terkandung imperanene yang ternyata mempunyai efek menghambat agregasi trombosit (sel pembeku darah) sesuai hasil penelitian para ahli dari universitas di Jepang. Efek menghambat agregasi trombosit ini sama dengan efek yang ditimbulkan oleh asetosal (asam asetil salisilat) yang digunakan untuk mencegah pembekuan darah pada penderita infark jantung. Selain imperanene, terdapat Cylindol A yang mempunyai efek menghambat enzim 5-lipoksigenase, maka pembentukan prostaglandin yang menimbulkan rasa sakit atau nyeri pada otot dapat terhalangi. Bahan lain yang terkandung yaitu Cylendrene mempunyai aktivitas menghambat kontraksi pembuluh darah pada otot polos, sehingga sirkulasi darah tetap lancar. Graminone B menghambat penyempitan pembuluh darah aorta (pembuluh darah terbesar). Menurut bagian R&D Sidomuncul, kedua bahan terakhir ini dapat menimbulkan efek penurunan tekanan darah.
            Dari hasil pengujian ternyata ilalang  mempunyai efek farmakologis atau dengan kata lain tumbuhan ini mempunyai sifat: anti piretik/menurunkan panas, hemostatik/menghentikan pendarahan, menghilangkan haus, diuretic/peluruh kemih dan masuk kedalam meridian paru-paru, lambung juga usus kecil.
            Cara penggunaan akar atau daun ilalang untuk mengobati penyakit cukup sederhana. Misalnya untuk mengobati penyakit asma, ambil 15 akar ilalang yang masih segar kira-kira sepanjang telapak tangan. Cuci bersih dari sisa tanah yang tersisa. Tumbuk akar ilalang tersebut sebagian, agar sarinya dapat mudah larut dalam air.  Rebuslah dengan 500ml air atau 2 gelas berukuran sedang hingga mendidih selama 15 menit. Dinginkan kira-kira hangat kuku, lalu tambahkan madu/ kayu manis untuk pemanis. Minum secara teratur selama seminggu. Selain untuk mengobati asma, akar ilalang  juga dapat digunakan untuk mengobati  jantung koroner, gangguan prostat, tekanan darah tinggi, kencing batu, batu ginjal, batu ampedu dan untuk mengatasi mimisan. Sebagai obat herbal, akar ilalang mempunyai efek samping yang aman bagi tubuh. Akan tetapi, khasiatnya tidak akan langsung terasa, pemulihannya lambat disesuaikan dengan kondisi tubuh. Maka mengkomsumsinya harus secara teratur.  
            Dengan cukup banyaknya manfaat ilalang bagi kehidupan manusia, maka kita jangan mengganggap ilalang sebelah mata. Ilalang bukan hanya gulma yang menggangu dan tidak bermanfaat.

Sumber:
http://pakbuz.wordpress.com/2012/04/17/sumbangsih-ilalang-bagi-manusia/
http://www.wikipedia.com


Ilalang mudah ditemukan di tempat yang mendapat sinar matahari yang cukup